Ratu Mary dari Denmark Tampilkan Tiara Langka dan Gelang Bersejarah yang Sarat Makna Cinta!

Anaya.biz.id Hai apa kabar semuanya selamat membaca Disini saya ingin membahas Fashion, Sejarah, Budaya, Pakaian Pesta, Tiara, Aksesori yang sedang trending. Informasi Lengkap Tentang Fashion, Sejarah, Budaya, Pakaian Pesta, Tiara, Aksesori Ratu Mary dari Denmark Tampilkan Tiara Langka dan Gelang Bersejarah yang Sarat Makna Cinta lanjutkan membaca untuk wawasan menyeluruh.

Di tengah perhiasan kerajaan yang biasa dihiasi dengan berlian berkilau, terdapat sebuah diadem yang mencerminkan gaya klasik dari zamannya. Dikhususkan untuk penggunaan sehari-hari, diadem ini awalnya bukan hanya untuk acara resmi. Di dalamnya tersimpan batu semi-permata yang berasal dari wilayah Gunung Vesuvius. Uniknya, diadem ini merupakan hadiah yang bermakna dari calon Raja Frederik VII untuk Vilhelmine Marie menjelang pernikahan mereka pada tahun 1828.

Meskipun pernikahan mereka tidak bertahan lama dan berakhir dengan perceraian pada tahun 1837, Vilhelmine Marie menyimpan diadem tersebut sebagai kenangan berharga. Pasangan kerajaan ini pernah menjelajahi Roma dan mengunjungi situs-situs kuno, termasuk Pompeii. Di sana, sang raja mengumpulkan sebelas batu permata yang kini menjadi bagian dari mahkota bersejarah ini.

Ketika itu, Ratu Kerajaan Denmark memadukan gaun berkilau dengan tiara berlian, menciptakan kombinasi antara kemewahan dan kesederhanaan. Pesona yang dihadirkannya sangat kontras dengan nuansa klasik dari mahkota langka yang dikenakannya di Finlandia.

Di balik keindahan diadem ini, tersimpan kisah cinta yang tak terlupakan dari masa lalu, melibatkan Putri Vilhelmine Marie, putri dari Raja Frederik VI. Momen bersejarah lainnya terjadi saat tiara ini dipamerkan dalam sebuah jamuan makan malam kenegaraan di Istana Kepresidenan Helsinki, Finlandia. Batu bara dan permata yang menghiasi tiara ini dikumpulkan oleh Raja Christian VIII saat berkunjung ke Italia bersama Ratu Caroline Amalie antara tahun 1819 dan 1821.

Pada 28 Februari lalu, Ratu Mary mengenakan gaun payet merah muda dari desainer Jenny Packham, gaun yang juga pernah dikenakan oleh Kate Middleton, Princess of Wales dalam acara tahunan Malam Seni dan Budaya di Kastil Christiansborg. Menurut laporan dari Sky News, gelang yang bersejarah ini bukanlah sekadar perhiasan biasa.

Dianggap sebagai diadem Queen Caroline Amalie, perhiasan ini pertama kali dibuat sekitar tahun 1820 untuk Ratu Caroline Amalie, istri Raja Christian VIII yang memerintah Denmark dari tahun 1839 hingga 1848. Menurut pengadilan kerajaan Denmark, tiara ini memiliki nilai yang jauh lebih dalam daripada sekadar aksesori mewah.

Ratu Mary, yang turut hadir dalam acara tersebut bersama suaminya, Raja Frederick, tampil anggun dalam gaun hitam dengan aksen emas rancangan desainer Jesper Høvring. Rambut cokelatnya disanggul rapi, menciptakan latar belakang yang sempurna bagi tiara antik ini untuk bersinar di hadapan publik, setelah lebih dari satu abad tak terlihat.

Dengan kembalinya gelang bersejarah ini di pergelangan tangan Ratu Mary, kisah cinta dan sejarah yang telah lama terlupakan kini terbangkitkan kembali. Kejadian ini menggugah rasa penasaran banyak orang dan menjadi sorotan dalam dunia perhiasan mewah.

Bagi para penggemar yang ingin tetap terhubung dengan berbagai acara menarik di Beautynesia, ada baiknya bergabung dengan komunitas pembaca B-Nation, dan menjadi yang pertama memberikan komentar dalam setiap berita terbaru.

Sekian uraian detail mengenai ratu mary dari denmark tampilkan tiara langka dan gelang bersejarah yang sarat makna cinta yang saya paparkan melalui fashion, sejarah, budaya, pakaian pesta, tiara, aksesori Saya harap Anda merasa tercerahkan setelah membaca artikel ini selalu bergerak maju dan jaga kesehatan lingkungan. Silakan bagikan kepada teman-temanmu. cek artikel lainnya di bawah ini. Terima kasih.